Daftar Isi
Sembunyikan
Cara Menumbuhkan Karakter Bersahabat Pada Anak
Pembentukan kepribadian dan nilai karakter pada setiap invidu sangat bergantung pada keluarga. Keluarga merupakan pendidik pertama dan utama bagi proses pembentukan kepribadian dan nilai karakter individu.
Dalam hal ini peran orang tua memegang porsi dan peran penting sekaligus strategis dalam mengantarkan pendidikan bagi anak-anaknya.
Keberhasilan yang dicapai oleh orang tua dalam mendidik anak-anaknya akan bergantung pada kecakapannya mengasuh dan bagaimana pola asuh yang diterapkan pada anak-anaknya.
Seyogyanya sebagai orang tua tidak pernah berhenti belajar untuk terus mengembangkan kecakapannya dalam mengasuh anak dan menerapkan pola asuh yang beragam, disesuaikan dengan karakter dan situasi kondisi pada diri anak.
Paparan pada artikel kali ini akan berusaha untuk memberikan uraian dan informasi tentang apa dan bagaimana cara-cara yang dapat dilakukan oleh orang tua dalam menumbuhkan karakter bersahabat pada anak sejak dini.
Selain itu juga akan disampaikan bentuk-bentuk pembiasaan hal baik pada diri anak yang perlu dilakukan di keluarga.
Apakah yang Dimaksud dengan Karakter Bersahabat?
Karakter bersahabat pada anak dapat dimaknai sebagai sebuah sikap yang akrab, menyenangkan, dan santun dalam berbicara, bergaul, dan bekerjasama dengan orang lain.
Seringkali ditemukan anak-anak yang tidak memiliki kemampuan bersosialisasi atau bergaul dengan teman-teman sebayanya. Anak cenderung memisahkan diri dari komunitasnya dan menjadi pendiam. Anak-anak seperti ini memerlukan perhatian dan penanganan psikis khusus.
Normalnya, pada rentang usia tertentu anak-anak akan sangat senang bergaul dengan teman-temannya yang sebaya. Bermain, belajar, bercanda dan beragam kegiatan lain yang menyenangkan dan dilakukan secara bersama-sama menjadi menu keseharian mereka.
Para orang tua seyogyanya menaruh perhatian lebih jika ditemukan indikasi-indikasi anak-anaknya memiliki kecenderungan untuk tidak bersosialisasi, atau secara tiba-tiba menunjukkan gejala tidak mau bergaul dengan temannya.
Lalu sebenarnya apa manfaat yang dapat diperoleh dari sikap dan karakter bersahabat pada diri anak. Paparan berikut akan menguraikan manfaat memiliki karakter bersahabat pada anak.
Apa Manfaat Memiliki Karakter Bersahabat pada Anak?
Anak-anak yang memiliki karakter bersahabat akan memiliki banyak sekali keuntungan dan manfaat dari karakter bersahabat.
Beberapa manfaat memiliki karakter bersahabat pada anak secara umum diantaranya sebagai berikut.
- Mudah menyesuaikan diri dalam segala situasi.
- Lebih mudah disukai oleh orang lain.
- Menghargai perbedaan.
- Peka terhadap permasalahan sosial.
- Mengurangi perilaku negatif.
Dalam proses tumbuh kembangnya, anak-anak akan membutuhkan interaksi dengan teman-teman sebayanya pada hampir seluruh aktivitas yang biasa dilakukan. Pada keadaan yang demikian, anak-anak yang mudah menyesuaikan diri dalam segala situasi akan lebih mudah berinteraksi dengan sesamanya.
Anak-anak yang memiliki karakter bersahabat akan menjadi lebih mudah disukai oleh orang lain. Secara umum, kultur masyarakat di negara kita akan lebih menyukai anak-anak yang memiliki karakter bersahabat dan dan bisa menyesuaikan diri dengan lingkungannya.
Karakter bersahabat pada anak secara psikis secara tidak langsung akan menumbuhkan sikap positif pada diri anak, salah satunya adalah kemampuan anak untuk menghargai perbedaan. Anak akan terus disadarkan bahwa manusia satu dengan yang lainnya diciptakan berbeda. Perbedaan-perbedaan yang terdapat pada diri manusia satu dengan yang lainnya adalah bentuk keistimewaan yang dianugerahkan Tuhan.
Kepemilikan karakter bersahabat pada anak juga akan menumbuhkan kepekaan anak terhadap masalah-masalah sosial yang berkembang dalam masyarakatnya. Berangkat dari kepekaan terhadap masalah sosial yang berkembang dalam masyarakatnya, anak-anak akan tumbuh menjadi pribadi yang mau berpikir dan bertindak untuk masyarakat luas.
Perundungan atau bullying termasuk salah satu jenis perilaku negatif. Dengan memiliki karakter bersahabat, anak sedikitnya akan terhindar dari perilaku negatif seperti perundungan. Kebisaan anak dalam menghargai perbedaan setiap manusia akan menjadi pembatas yang ampuh untuk mencegah terjadinya perundungan fisik.
Tentu saja sebagai salah satu bentuk sikap mental, karakter bersahabat memiliki ciri-ciri khusus yang membedakannya dengan sikap mental yang lain.
Karakter Bersahabat |
Ciri-ciri Karakter Bersahabat pada Anak
Adapun ciri-ciri karakter bersahabat pada anak diantaranya adalah sebagai berikut.
- Berkomunikasi dengan baik dan santun.
- Menghormati orang lain.
- Dapat bekerjasama.
- Pendengar yang baik.
- Perhatian terhadap orang lain.
Karakter bersahabat pada anak dapat diamati dari indikator-indikator yang secara tidak langsung tergambar pada perilakunya sehari-hari. Anak-anak yang memiliki kemampuan berkomunikasi dengan baik dan santun misalnya.
Anak-anak yang memiliki kemampuan berkomunikasi dengan baik dan santun merupakan indikator yang paling kentara yang menunjukkan kualitas kepribadian anak tersebut. Sekaligus juga menunjukkan ada tidaknya karakter bersahabat pada diri anak.
Kemampuan berkomunikasi dengan baik dan santun juga erat kaitannya dengan kemampuan anak untuk menghormati orang lain.
Anak-anak akan mampu berkomunikasi menggunakan ragam bahasa yang disesuaikan dengan tingkatan kedewasaan dalam kultur budaya dan bahasanya. Dalam bahasa Jawa misalnya, ketika berbicara dengan teman sebanyanya maka anak akan menggunakan ragam Ngoko. Sebaliknya, ketika berbicara dengan orang tua atau orang yang lebih tua, maka anak akan menggunakan ragam Krama Inggil. Ragam bahasa ini menunjukkan tingkat penghormatan kepada orang lain.
Kemampuan berkomunikasi dengan baik dan santun serta mampu menunjukkan sikap menghormati orang lain juga tidak lepas dari keterampilan anak dalam hal menjadi pendengar yang baik. Ketika berkomunikasi, anak-anak yang beretika baik dan santun serta bisa menghormati orang lain akan dengan senang hati mendengarkan setiap kalimat dan ucapan yang disampaikan oleh orang lain.
Sejak kapan sebaiknya karakter bersahabat pada anak mulai ditumbuhkan?
Karakter bersahabat pada anak sebaiknya ditumbuhkan sejak usia dini. Anak-anak yang sedari usia dini sudah mulai dibentuk karakternya, utamanya karakter bersahabat, akan lebih mudah dikembangkan pada proses pendewasaannya.
Karakter bersahabat itu sendiri akan terbentuk dan tumbuh berkembang seiring dengan proses pertumbuhan dan perkembangan anak sampai pada proses pendewasaannya.
Mengapa karakter bersahabat pada anak perlu ditumbuhkan sejak anak masih dalam usia dini?
Alasan yang melatarbelakangi arti penting penumbuhan karakter bersahabat pada anak sejak usia dini diantaranya adalah sebagai berikut.
- Anak usia dini masih mudah menerima hal-hal baru dalam hidupnya, sehingga mudah utuk memperoleh pendidikan dalam hidupnya.
- Karakter anak usia dini mudah dibentuk, belum banyak tercampur dengan kultur yang berlaku dalam masyarakatnya termasuk diantaranya pengaruh buruk budaya masyarakat.
- Pembentukan karakter bersahabat pada anak sejak usia dini secara tidak langsung akan berpengaruh pada pembentukan karakter di usia selanjutnya.
Kemudian, hal-hal apa saja yang sekiranya perlu ditanamkan kepada anak akan disampaikan pada uraian di bawah ini.
Apa yang Perlu Ditanamkan Kepada Anak?
Hal-hal yang sekiranya perlu ditanamkan kepada anak dalam rangka pembentukan dan penumbuhan karakter bersahabat pada anak kurang lebihnya mencakup beberapa hal sebagai berikut.
Tabel 1
Indikator Kegiatan Penanaman Karakter Bersahabat pada Anak