Blogdope.com – Fakta Seputar Putri Malu, Tumbuhan Aneh dan Unik yang Sensitif Terhadap Sentuhan. Pernahkan Anda melihat tumbuhan putri malu? Ciri khas tumbuhan putri malu adalah menguncup ketika disentuh.
Memiliki nama Latin Mimosa pudica, bunga putri malu termasuk jenis tanaman perdu dan pendek. Ia merupakan anggota suku tumbuhan polong-polongan yang tumbuh secara liar.
Rangkaian Fakta Seputar Tumbuhan Putri Malu (Mimosa Pudica)

Fakta Unik Lainnya: Mengapa Perasaan Gugup Dapat Menyebabkan Perut Mulas? Simak Fakta Unik dan Menariknya!
Penamaan tumbuhan pemalu ini merujuk pada keunikannya, yaitu daun putri malu yang dapat menutup atau nampak layu sendiri saat kita sentuh.
Keadaan di mana daun tiba-tiba nampak layu dan menutup seolah-oleh tumbuhan tersebut memiliki rasa malu. Inilah sebab mengapa dinamakan putri malu.
Kalau kita tinjau secara ilmiah, fenomena menutupnya daun putri malu terjadi karena perubaan tekanan turgor pada tulang daunnya.
Tekanan tugor adalah tekanan yang terjadi pada dinding-dinding sel oleh air yang beradal pada bagian vakuola atau lubang sel dan isi sel yang lainnya.
Efek rangsang sentuhan juga dapat turut dirasakan oleh daun yang tidak tersentuh secara langsung. Sehingga daun-daun tersebut juga ikut menutup.
Mengapa Tumbuhan Sensitif Terhadap Sentuhan?
Gerakan menutupnya kelopak daun tumbuhan putri malu saat kita sentuh dikenal dengan istilah seismonasti.
Daun putri malu akan nampak layu dan menutup sendiri saat memperoleh rangsanan dari luar. Baik berupa sentuhan, panas, atau angin.
Sementara itu, bagian tertentu dari batang putri malu akan melepaskan zat kimia ketika terstimulasi. Termasuk ion potasium yang membuat air keluar dari lubang sel atau vakuola. Kemudian air berdifusi keluar dari sel tumbuhan putri malu.
Keadaan tersebut menyebabkan hilangnya tekanan di dalam sel-sel tumbuhan putri malu, sehingga sel itu akan menjadi kempis.
Sekali lagi, fenomena menutupnya daun putri malu ini terjadi bukannya tanpa alasan. Daun putri malu yang menutup ketika disentuh bertujuan untuk mengelabuhi dan melindungi diri dari hewan pemakan rumput dan daun (herbivora).
Warna daun bagian bawah tumbuhan putri malu pun akan berubah warna menjadi lebih pucat. Sehingga hewan yang akan memakan tumbuhan ini mengira bahwa tumbuhan tersebut telah layu. Kemudian hewan tersebut tidak jadi memakannya.
Selain karena sentuhan, tumbuhan putri malu juga akan menguncup dan melayukan daunnya manakala matahari terbenam. Daun putri malu akan kembali merekah setelah matahari terbit.
Demikianlah ragam fakta seputar tumbuhan putri malu yang dapat admin sajikan pada kesempatan kali ini. Semoga sajian fakta seputar putri malu di atas dapat menambah luas wawasan dan pengetahuan Anda.
Terima kasih sudah berkenan berkunjung ke BlogDope.com. Semoga bermanfaat.