Blogdope.com – Kegiatan pembelajaran jarak jauh membutuhkan alternatif sumber belajar sebagai referensi bagi siswa. Salah satu bentuk alternatifnya adalah modul pembelajaran yang tersusun berbasis aktivitas. Modul pembelajaran berbasis akvitas bermanfaat untuk merangsang kreatifitas dan keaktifan siswa. Artikel ini memuat modul pembelajaran berbasis aktivitas 9 SMP dan MTs.
Pandemi Covid-19 di Indonesia telah menjelma sebagai keadaan darurat kesehatan dan bencana nasional non-alam. Kondisi tersebut sebagaimana ketetapan Presiden Joko Widodo, beberapa waktu yang lalu.
Oleh karenanya, Surat Keputusan Bersama (SKB) 4 menteri terbit menyusul penetapan keadaan darurat kesehatan nasional oleh presiden. Keempat menteri tersebut terdiri atas Menteri Dalam Negeri, Menteri Pendidikan dan Kebudayaan, Menteri Kesehatan, dan Menteri Agama.
Sedangkan pokok yang tercantum dalam isi SKB tersebut ialah bentuk-bentuk upaya pencegahan penyebaran Covid-19 yang bertumpu pada kesehatan dan keselamatan warga pendidikan.
Konsep Pembelajaran Jarak Jauh (PJJ) Melalui Kegiatan Belajar dari Rumah (BDR)
Kaitannya dengan terbitnya SKB 4 menteri tersebut, Menteri Pendidikan dan Kebudayaan kemudian menetapkan bahwa kegiatan belajar mengajar dari rumah atau Belajar dari Rumah (BDR).
Faktanya, kebijakan pembelajaran jarak jauh melalui kegiatan Belajari dari Rumah tersebut sebagai usaha alternatif pelaksanaan kegiatan belajar mengajar moda tatap muka (tapka).
Selain itu, pelaksanaan kegiatan pembelajaran jarak jauh tersebut juga sebagai upaya keterselenggaraaan pengalaman belajar yang bermakna bagi peserta didik.
Selengkapnya tentang kegiatan pembelajaran jarak jauh dapat Anda baca dalam Pedoman Pelaksanaan Kegiatan Pembelajaran Jarak Jauh (PJJ).
Kegiatan Belajar dari Rumah (BDR) bagi Peserta Didik
Kebijakan pelaksanaan kegiatan Belajar dari Rumah (BDR) bagi peserta didik berlaku bagi peserta didik usia PAUD dan sederajat.
Demikian pula berlaku bagi peserta didik usia Sekolah Dasar (SD) sederajat, Sekolah Menengah Pertama (SMP) sederajat, dan juga peserta didik usia SMA/SMK dan yang sederajat.
Selain itu, pelaksanaan kegiatan jarak jauh selama keadaan darurat nasional pandemi Covid-19 merupakan momen tepat dalam rangka penumbuhan kerja sama, gotong royong, saling membantu dan memotivasi.
Sedangkan bagi pendidik, kegiatan pembelajaran jarak jauh merupakan tantangan tersendiri untuk terus meningkatkan kompetensi dan kreativitasnya agar dapat menyelenggarakan pembelajaran bermakna.
Tantangan bagi pendidik juga mencakup bagaimana pendidik berinovasi dalam merancang kegiatan pembelajaran bagi peserta didik.
Modul Pembelajaran Berbasis Aktivitas SMP MTs
Guna mendukung pelaksanaan kegiatan pembelajaran jarak jauh (PJJ), modul pembelajaran berbasis aktivitas.
Tujuannya tidak lain adalah agar pelaksanaan kegiatan pembelajaran jarak jauh dapat berlangsung dengan efektif dan menyenangkan.
Aktivitas Pembelajaran dalam Pembelajaran Berbasis Aktivitas SMP MTs
Dalam modul pembelajaran berbasis aktivitas mata pelajaran untuk jenjang SMP dan MTs, tersusun berdasarkan serangkaian aktivitas pembelajaran.
Aktivitas pembelajaran tersebut terbagi menjadi beberapa bagian yang berbeda-beda seturut jenjang.
Secara umum, aktivitas pembelajaran dalam modul pembelajaran berbasis aktivitas mencakup aktivitas pembelajaran 1, aktivitas pembelajaran 2, dan seterusnya.
Pada setiap aktivitas pembelajaran Modul Pembelajaran Berbasis Aktivitas, terdapat 8 (delapan) komponen yang terdiri atas:
Komponen Pembelajaran Berbasis Aktivitas
- Tujuan Pembelajaran. Tujuan Pembelajaran merupakan suatu pernyataan spesifik dalam bentuk perilaku dan berwujud dalam rupa tulisan serta menggambarkan hasil belajar.
- Peta Kompetensi dan Aktivitas Belajar. Peta Kompetensi dan Aktivitas Belajar merupakan peta konsep terkait materi pembelajaran dan aktivitas belajar oleh peserta didik.
- Aktifitas Pembelajaran. Aktivitas pembelajaran berupa serangkaian langkah dan/atau prosedur yang harus dilakukan peserta didik pada saat kegiatan pembelajaran.
- Sumber / Media / Alat. Dapat diperoleh pada jaringan internet,, media sosial, dan sebagainya.
- Bahan Bacaan. Bahan bacaan dapat berupa buku-buku untuk mendukung pembelajaran.
- Refleksi. Kegiatan refleksi merupakan serangkaian kegiatan penilaian diri dengan sejujur-jujurnya dan sebenar-benarnya sesuai dengan perasaan peserta didik.
- Cek Kemampuan. Kegiatan cek kemampuan sebagai upaya mengukur kemampuan peserta didik setelah mengikuti aktivitas pembelajaran, sekaligus sebagai umpan balik bagi guru.
- Umpan Balik Guru.
Modul ini diharapkan dapat dipakai sebagai rujukan bagi peserta didik dalam melakukan aktivitas belajar yang menyenangkan.
Sehingga pada praktiknya, peserta didik dapat dengan mudah memahami teori dan konsep ilmu pengetahuan melalui serangkaian aktivitas pengalaman belajar.
Dengan demikian, aktivitas dan kreativitas peserta didik juga turut dapat berkembang dengan panduan yang terdapat dalam modul.
Rujukan Modul Pembelajaran Berbasis Aktivitas
Tautan di bawah ini dapat Anda pergunakan untuk mengakses link download / unduh Modul Pembelajaran Berbasis Aktivitas SMP MTs.
1. [DOWNLOAD / UNDUH] Modul Pembelajaran Berbasis Aktivitas PPKn
2. [DOWNLOAD / UNDUH] Modul Pembelajaran Berbasis Aktivitas Matematika
3. [DOWNLOAD / UNDUH] Modul Pembelajaran Berbasis Aktivitas Ilmu Pengetahuan Sosial (IPS)
4. [DOWNLOAD / UNDUH] Modul Pembelajaran Berbasis Aktivitas Ilmu Pengetahuan Alam (IPA)
5. [DOWNLOAD / UNDUH] Modul Pembelajaran Berbasis Aktivitas Bahasa Indonesia
6. [DOWNLOAD / UNDUH] Modul Pembelajaran Berbasis Aktivitas Bahasa Inggris
Sedangkan bagi Anda yang saat ini duduk di jenjang SD/MI atau SMA, dapat mengunduh Modul Pembelajaran Berbasis Aktivitas pada tautan di bawah ini.
1. [DOWNLOAD / UNDUH] Modul Pembelajaran Berbasis Aktivitas jenjang SD
2. [DOWNLOAD / UNDUH] Modul Pembelajaran Berbasis Aktivitas jenjang SMA
Demikian informasi terbaru terkait Modul Pembelajaran Berbasis Aktivitas SMP MTs yang dapat admin sajikan. Semoga bermanfaat bagi seluruh masyarakat.
Terima kasih.