Blogdope.com – Tenses Bahasa Inggris secara umum terdiri atas 16 tenses, meski yang dibelajarkan hanya 12 tenses. Pembelajaran tenses Bahasa Inggris perlu dilakukan agar dapat menyusun kalimat dengan baik dan tidak menimbulkan kekeliruan pemahaman. Artikel ini akan membahas tenses Bahasa Inggris dilengkapi dengan contoh kalimat dan contoh soalnya.
Tenses Bahasa Inggris dapat dimaknai sebagai sebuah pola baku kalimat yang bentuknya dapat berubah seturut waktu kejadian yang menjadi rujukan.
Pembagian tenses menurut waktu rujukan kejadian dikelompokkan menjadi tiga, yaitu: 1) Masa Lalu (Past), 2) Masa Sekarang (Present), dan 3) Masa Depan (Future).
Meski penguasaan tenses akan menjamin kesempurnaan kalimat yang dinyatakan, akan tetapi pada praktiknya tenses Bahasa Inggris tidak selalu digunakan dalam percakapan sehari-hari.
Mari kita mulai bahasan tenses Bahasa Inggris mulai dari Present Tenses.
Present Tenses
Di awal sudah dinyatakan bahwa tenses Bahasa Inggris berbentuk Present Tense merupakan pola yang digunakan dalam kalimat untuk menyatakan sebuah kejadian yang berkaitan dengan masa sekarang.
Present tense sendiri terbagi menjadi beberapa kelompok, yaitu:
a. Simple Present Tense
b. Present Continuous Tense
c. Present Perfect Tense
d. Present Perfect Continuous Tense
Keempat kelompok tenses yang tergabung dalam Present Tense tersebut memiliki fungsi, pola, dan ketentuan sendiri-sendiri.
Bahasan selengkapnya mengenai keempat kelompok Present Tense di atas akan dibahas pada paparan di bawah ini.
a. Simple Present Tense
Simple Present Tense merupakan pola kalimat atau tenses Bahasa Inggris yang paling banyak digunakan dan sederhana.
Selain itu, Simple Present Tense juga relatif lebih mudah dipelajari daripada bentuk-bentuk tenses Bahasa Inggris yang lainnya.
Ciri khas dari Simple Present Tense adalah penggunaan kata kerja atau Verb bentuk 1 (Verb-1).
Perhatikan contoh-contoh kalimat di bawah ini.
I am a doctor
You are a doctor
We are doctors
They are doctors
He is a doctor
She is a doctor
Kata-kata yang tercetak miring pada kalimat-kalimat di atas disebut dengan to be. Sedangkan kata-kata yang tercetak bergaris bawah merupakan kata kerja atau Verb bentuk 1.
Kenapa kata kerja ada yang menggunakan akhiran “s” dan ada yang tidak? Itu erat kaitannya dengan subjek atau orang yang dituju.
Jika subjeknya merupakan bentuk tunggal (I, You, He, She, It), maka kata kerja tanpa menggunakan akhiran “s”.
Sedangkan jika subjeknya mengacu pada bentuk jamak, maka kata kerja atau Verb-nya harus menggunakan akhiran “s”.
Indikator lain dari pola kalimat atau tenses Simple Present tense adalah penggunaan to be yang terdiri atas am, is, are.
Umumnya, kita mengenal dua jenis Simple Present Tense. Kedua jenis Simple Present Tense tersebut meliputi:
1. Nominal Simple Present
2. Verbal Simple Present
Nominal Simple Present ditandai dengan penggunaan to be dan kata kerja atau Verb-1. Sebaliknya, Verbal Simple Present tidak memiliki to be akan tetapi tetap menggunakan Verb.
Untuk merupakan bentuk kalimat dari Nominal Simple Present dari bentuk kalimat positif ke dalam bentuk kalimat negatif (penyangkalan) atau kalimat pertanyaan (interrogative) sangatlah mudah dilakukan.
Untuk bentuk negatif dari suatu kalimat, kita cukup menambahkan kata NOT di belakang to be.
Sedangkan untuk merubah dari kalimat positif menjadi kalimat interogatif, to be diletakkan di depan subjek.
Perhatikan contoh kalimat di bawah ini.
(+) You are a doctor.
(-) You are NOT a doctor.
(?) Are you a doctor?
2. Present Continuous Tense
Jenis tenses Bahasa Inggris berikutnya yang masih termasuk dalam Present Tense adalah Present Continuous Tense.
Present Continuous Tense digunakan pada sebuah kalimat untuk menyatakan sebuah kejadian yang rentang waktunya masih terjadi sampai saat pembicaraan dilakukan. Atau bisa juga untuk menyatakan kejadian yang terjadi di waktu pembicaraan terjadi, dan menyatakan tindakan yang durasinya hanya sebentar.
Kita juga seringkali mendengar Present Continuous Tense diistilahkan dengan Present Progressive Tense.
Penanda waktu yang digunakan pada tenses Present Continuous diantaranya: now, right now, dan sebagainya.
Di atas sudah dinyatakan bahwa Present Continuous Tense digunakan untuk menyatakan beberapa kejadian yang berlangsung pada masa sekarang. Untuk lebih jelasnya silahkan simak penanda waktu rentang kejadian yang bisa dinyatakan dengan tenses Present Continuous.
a. Menyatakan suatu kejadian atau kegiatan yang bersifat sementara (tidak menetap)
Contoh: Mr. Eka is buying a new computer. (Pak Eka sedang membeli komputer baru).
b. Kalimat yang menyatakan sebuah rencana di masa depan yang bersifat pribadi dan waktunya sudah ditentukan.
Contoh: I am going to Semarang at 06.15 tomorrow. (Saya akan pergi ke Semarang jam 06.15 besok).
c. Kejadian atau peristiwa yang terjadi di sekitar waktu sekarang atau pada saat pembicaraan dilakukan.
Contoh: It is raining day (Hari ini sedang hujan).
Rumus Present Continuous Tense
Agar lebih memudahkan dalam mempelajari Present Continuous Tense dan menghafal polanya, berikut rumus Present Continuous Tense.
No. | Bentuk Kalimat | Rumus / Pola |
1. | Positif (Positive) | Subject + to be (am, is, are) + Verb-ing + Object |
2. | Negatif / Penyangkalan (Negative) | Subject + to be (am, is, are) + NOT + Verb-ing + Object |
3. | Pertanyaan (Interrogative) | To be + Subject + Verb-ing + Object |
Perhatikan contoh-contoh kalimat di bawah ini.
(+) I am listening radio now.
(-) I am NOT listening radio now.
(?) Am I listening radio now?
3. Present Perfect Tense
Tenses Bahasa Inggris yang digunakan pada sebuah kalimat untuk menyatakan sebuah tindakan yang masih berlangsung sampai sekarang, atau tindakan yang baru saja selesai tetapi imbasnya masih terasa sampai sekarang disebut Present Perfect Tense.
Contoh kalimat Present Perfect Tense sebagai berikut.
I have been at Yogyakarta for a month.
Mr. Eka has not eaten scramble egg already.
Has Mr. Eka been here since 07.00 PM?
Dari contoh-contoh kalimat di atas, kita dapat menemukan bahwa bentuk tenses Present Perfect memiliki beberapa ciri.
Ciri-ciri tenses Present Perfet tersebut diantaranya:
a. Menggunakan kata kerja bantu atau Auxiliary Verb berupa kata “have” dan “has”. Selengkapnya tentang kata kerja bantu atau Auxiliary Verb silahkan baca : Auxiliary Verb.
Contoh: I have, You have, He has, She has, It has.
b. Dapat juga menggunakan bentuk Past Participle (menambahkan been atau Verb-3.
Contoh:
Talk = talked (regular)
Go = Gone (irregular)
Rumus Present Perfet Tense
No. | Bentuk Kalimat | Rumus / Pola |
1. | Positif (Positive) | Subject + has / have + been + Object
Subject + has / have + Verb 3 + object |
2. | Negatif / Penyangkalan (Negative) | Subject + has / have + NOT + been + object
Subject + has / have + NOT + Verb 3 + object |
3. | Pertanyaan (Interrogative) | Have / has + Subject + Verb 3 + object
Have / has + Subject + been + object |
4. Present Perfect Continuous Tense
Tenses Bahasa Inggris berikutnya yang masih terkait dengan Present Tense adalah Present Perfect Continuous Tense.
Present Perfect Continuous Tense digunakan untuk menyatakan:
a. tindakan yang telah dimulai di masa lalu dan masih berlangsung sampai sekarang.
b. tindakan yang baru saja berhenti atau selesai.
Rumus Present Perfect Continuous Tense
No. | Bentuk Kalimat | Rumus / Pola |
1. | Positif (Positive) | Subject + has / have + been + Verb-ing |
2. | Negatif / Penyangkalan (Negative) | Subject + has / have + NOT+ been + Verb-ing |
3. | Pertanyaan (Interrogative) | Has/have + Subject + been + Verb-ing ? |
Perhatikan contoh-contoh kalimat di bawah ini.
(+) You have been listening radio for three hours.
(-) I have NOT been listening radio for three hours.
(?) Have you been listening radio for three hours?
Dari contoh-contoh kalimat di atas, kita dapat menemukan bahwa dalam Present Perfect Tense terdapat kata keterangan waktu yang digunakan.
Keterangan waktu atau Adverb of time yang biasa digunakan pada Present Perfect Tense diantaranya for, since.
Kita cukupkan dulu sampai di sini paparan tentang tenses Bahasa Inggris. Pada artikel selanjutnya, kita akan belajar tentang Past Tense.
Selamat belajar, semoga sukses.
Thank you.